9 Perpustakaan Estetik di Indonesia, Bikin Betah Lama-lama Membaca
Gorontalo, PaFI Indonesia — Estetik, Di masa lalu, jika mendengar kata perpustakaan, sebagian dari kita mungkin langsung membayangkan ruang sunyi dengan setumpuk buku yang memenuhi rak-rak, dengan petugas pengawas yang galak.
Perpustakaan juga bagi sebagian orang kerap dianggap sebagai tempat untuk belajar yang membosankan. Namun, bayangan dan pikiran itu perlu dibuang jauh-jauh.
Sebab, perpustakaan tak lagi seperti itu. Ada banyak perpustakaan dengan penampilan menarik dan estetik di tanah air, sehingga bikin kamu betah berlama-lama membaca buku di dalamnya.
Bahkan, perpustakaan-perpustakaan estetik ini diharapkan bisa memacu generasi muda di Indonesia untuk semakin gemar membaca dan belajar.
Seperti dirangkum dari berbagai sumber, berikut rekomendasi perpustakaan estetik di Indonesia yang menarik untuk dikunjungi.
Kineruku
Destinasi perpustakaan estetik pertama kita jatuh di Kota Bandung, Jawa Barat. Perpustakaan Kineruku adalah salah satu primadona bagi bookworms di sana.
Berlokasi di Hegarmanah, Kota Bandung, perpustakaan ini memiliki interior kayu yang sangat hangat dengan pencahayaan coklat-kuning yang memanjakan mata. Tak hanya itu, mereka juga punya taman hijau yang cukup luas dengan deretan kursi-kursi yang nyaman untuk membaca buku.
Koleksi buku di sana pun cukup banyak dan bervariasi. Kita bisa memilih ingin membaca genre sejarah atau komedi ataupun yang lainnya. Mempunyai konsep book cafe, mereka juga menyediakan camilan atau minuman seperti kopi untuk kamu nikmati sambil membaca.
Oh ya, kalau kamu ingin membeli buku, mereka juga punya koleksi untuk dijual lho! Kamu tak usah khawatir karena di sana tersedia juga buku-buku keluaran terbaru. Bahkan, kalau mau sekadar membeli pernak-pernik seperti gantungan kunci, topi, kartu pos, ataupun kaset-kaset lawas dan beragam barang vintage lainnya, mereka menyediakan banyak sekali pilihan!
Terakhir, kalau kamu suka mengambil foto-foto Instagramable, ada banyak spot foto yang menarik di sana. Jadi, selamat berkunjung ya!
Guha Boboto – Omah Library
Baru dibuka pada pertengahan tahun ini, Guha Boboto sudah banyak menyita perhatian warganet. Bagi kamu para warga Jakarta Barat, yuk singgah sebentar! Guha Boboto adalah perpustakaan sekaligus study space dengan bangunan yang didominasi arsitektur batu. Wah, tentu menarik bagi kamu yang juga menyukai arsitektur ya!
Beragam buku bisa kamu baca, mulai dari buku-buku arsitektur, filsafat, hingga komik. Terdapat mini cafe juga bagi kamu yang mau ngemil-ngemil cantik.
Perpustakaan ini mendapatkan ulasan bintang lima di Google Maps dan dengan merogoh kocek mulai dari Rp35 ribu hingga Rp60 ribu rupiah, kamu sudah bisa menikmati arsitektur indah sembari membaca buku dan memotret diri dengan estetik untuk dijadikan unggahan media sosial.
Pustaka Pahala
Mari merapat ke Tangerang Selatan! Ada perpustakaan ciamik di dalam bangunan unik bernama Pustaka Pahala yang dibuka setiap hari Sabtu dan Minggu dari pukul 10 pagi hingga 5 sore.
Bangunan perpustakaan ini memiliki atap berbentuk kerucut serta didominasi arsitektur kayu yang meneduhkan. Di dalamnya kamu bisa menemukan tumpukan penuh buku, mulai dari komik KKPK, novel fiksi, buku sejarah, buku sastra, buku pembelajaran bahasa, hingga buku International Bestseller seperti Berani Tidak Disukai dan The Dawn of Everything, dan masih banyak lagi.
Selain itu, daya tarik perpustakaan ini terletak pada tangga spiralnya yang estetik, persis seperti tangga-tangga di dalam film.
Fun fact lain dari perpustakaan ini ialah pemiliknya merupakan seorang arsitek asal Indonesia, Prof. Gunawan Tjahjono. Wah, pantas saja bangunannya begitu mengagumkan!
Biaya masuknya gratis dan tersedia lahan parkir cukup luas. Cocok untuk kamu yang mau berkunjung bersama teman-teman.
The Japan Foundation Library
Perpustakaan yang keempat kali ini cocok bagi kamu yang suka budaya Jepang! Bertempat di gedung The Japan Foundation di Senayan, Jakarta Selatan, bangunan ini memiliki arsitektur bergaya Jepang dan mengoleksi berbagai buku, khususnya buku-buku Jepang, seperti majalah fesyen, komik, dan buku belajar bahasa Jepang.
Dibuka setiap hari Senin hingga Jumat dengan waktu operasional pukul 9.30 pagi sampai 4.30 sore, kamu bisa membaca buku sepuasnya dengan layanan gratis.
Tak hanya menyediakan buku-buku bacaan, terdapat pula study space, hingga hiasan-hiasan seperti patung dan boneka-boneka asal Jepang yang memanjakan mata. Ada juga permainan edukatif Jepang yang bisa kamu mainkan bersama teman.
Perpustakaan Goethe Institut Jakarta
Beralih ke Jakarta Pusat, kita akan menemukan perpustakaan sekaligus pusat pembelajaran bahasa Jerman milik Goethe Institute (Institusi Kebudayaan Jerman)! Perpustakaan ini mendapat rating cukup tinggi di Google Maps, yakni 4.8 dari 79 ulasan.
Tak hanya fasilitas 20.000 lebih buku bacaan, perpustakaan ini juga menyediakan layanan interaktif lainnya seperti lagu dan film atau serial Jerman, hingga ruang gim yang dilengkapi virtual reality (VR) dan board game dari Jerman. Khusus untuk layanan video game, kamu perlu melakukan reservasi ya!
Semuanya cocok untuk kamu yang tidak hanya suka membaca buku, melainkan juga ingin belajar kebudayaan Jerman. Jangan lewatkan juga event internasional yang sering diadakan di sana!
Perpustakaan ini terbuka untuk umum dan semua layanan yang diberikan gratis! Pastikan kamu datang sesuai waktu operasional, yakn
Space-K
Perpustakaan estetik selanjutnya bernama Space-K yang terletak di Surabaya, Jawa Timur. Tempat ini adalah library cafe dengan interior clean minimalist ala-ala Skandinavian yang cocok dijadikan spot foto.
Koleksi buku-buku di sini cukup beragam, tetapi didominasi oleh buku-buku Korea. Bagi kamu yang menyukai literatur Korea, pasti akan betah membaca di sini!
Seluruh area ditata rapi dan bersih, dengan fasilitas meja dan kursi yang sangat nyaman digunakan serta pendingin udara. Bila kamu merasa lapar atau haus, di sini tersedia menu kudapan seperti roti, kopi, bahkan es krim!
The Room 19
Kali ini kita menyasar lagi ke Bandung, mengunjungi perpustakaan yang sedang ramai dibicarakan, The Room 19. Terletak di Dipati Ukur, Kota Bandung, perpustakaan ini adalah mini-independent library yang bisa kamu akses seharga Rp25 ribu untuk pelajar dan Rp35 ribu untuk kalangan umum dan harga tersebut sudah termasuk minuman teh gratis.
Mendapat rating4.8 di Google Maps, perpustakaan ini disebut-sebut pengunjung sebagai salah satu perpustakaan dengan koleksi terbaik di Bandung. Buku berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris, novel, buku self help, hingga buku sejarah, semuanya tersedia!
Terdapat study dan working space juga yang bisa kamu gunakan. Dan kalau-kalau lapar, mereka menyajikan kue-kue dan pastry yang bervariasi menunya dengan kisaran harga Rp30 ribuan!
Selain itu, bagi kamu yang suka foto-foto, setiap sudut di perpustakaan ini sangatlah estetik. Ada beberapa lukisan yang dipajang, meja beserta kursi minimalis menggemaskan, hingga spot menarik lainnya. Aktivitas lainnya yang bisa kamu lakukan adalah menggambar dan bermain permainan papan.
Jika ingin berkunjung, jangan lupa melakukan reservasi melalui Instagram resmi mereka, @the__room19 untuk jadwal seperti berikut.
- Shift A: pukul 11.00-14.00
Shift B: pukul 14.00-18.00
Shift C: pukul 18.00-22.00
Toko Buku Akik
Meskipun melabeli diri dengan “Toko Buku”, tempat yang satu ini juga menyediakan layanan baca buku gratis! Berlokasi di Kaliurang, Yogyakarta, Toko Buku Akik memiliki desain interior yang estetik dan ala-ala vintage, jadi seperti berasa ada di rumah nenek!
Buku-buku koleksi milik Toko Buku Akik sangat melimpah, mulai dari buku lokal hingga internasional dan buku filsafat hingga sejarah, semuanya lengkap. Kamu bisa membaca buku-buku terbaru secara gratis di sini.
Tempatnya yang terpencil di tengah-tengah perkampungan, membuat kita merasa lebih dekat dengan masyarakat.
Oh iya, kalau kamu tertarik pada cenderamata yang menggemaskan, seperti tas kanvas, pin-pin bertema animasi, gantungan kunci, hingga pembatas buku, kamu juga bisa mendapatkannya di sini.
Toko Buku Akik yang antik dan berdekorasi antik ini dapat kamu kunjungi setiap hari kecuali pada hari Sabtu setiap pukul 10.15 pagi hingga 5 sore. Khusus hari Minggu, tempat ini dibuka pada pukul 11 pagi.
Parmawijaya Dendasasmita (Parmadenda)
Destinasi kita yang terakhir adalah Parmadenda. Bangunan peninggalan keluarga Parmawijaya dan Dendasasmita ini merupakan sebuah ruang komunal yang berfungsi sebagai perpustakaan dan pusat kreativitas, seperti creative hub dan art space.
Berlokasi di Jalan Kiansantang, Kabupaten Garut, perpustakaan ini menawarkan koleksi bacaan yang cukup beragam, mulai dari buku-buku lokal hingga internasional, dengan berbagai genre yang ditawarkan. Namun perlu diperhatikan bahwa pengunjung hanya bisa membaca di tempat, tidak meminjamnya untuk dibawa pulang.
Interior bangunan bergaya minimalis dengan dominasi penggunaan kayu. Terdapat pula hiasan jendela kaca yang akan memberi efek warna-warni segar. Pas untuk berfoto-foto!
Kursi dan meja yang disediakan cukup banyak, tetapi kamu pun bisa duduk lesehan jika nantinya tidak kebagian tempat. Ada ruang lesehan yang sangat nyaman menghadap jendela besar dan lantainya dilapisi rumput sintetis. Selain itu ada spot baca di luar ruangan juga.
Seperti yang sebelumnya disebutkan, tempat ini memiliki layanan pusat kreativitas yang dapat kamu nikmati di lantai 1. Jadi, kamu tidak hanya bisa menikmati 1000 lebih buku yang ada di sana, melainkan dapat melihat berbagai koleksi karya seni pula.
Parmadenda dibuka untuk umum secara gratis dengan waktu operasional hari Senin hingga Sabtu mulai pukul 10 pagi hingga 5 sore.